Anda sedang menggunakan mode :

Jus Kelengkeng, enak nggak ya??

1

Written on 03.12 by Muharrom, Muhammad Aji

Kelengkeng, saya yakin, adalah salah satu buah favorit teman-teman sekalian. Rasanya yang manis itu, hmm, sungguh memanjakan lidah. Iya nggak, sih? Tapi, seperti dengan buah-buah lainnya, memakan kelengkeng memang agak ribet. Bukan ribet dalam arti harafiah, hanya saja ribet itu maksudnya jika memakan kelengkeng kan tangan kita jadi lengket-lengket nggak nyaman gitu (baca: pliket). Selain itu, mungkin bijinya kadang-kadang menganggu.

Nah, untuk dua masalah di atas, saya yakin saya punya solusinya. Solusi ini tidak mungkin melibatkan biji, dan tidak pula menimbulkan "pliket". Lantas, apa solusi yang saya maksudkan itu? Itulah, JUS MELON, eh JUS KELENGKENG!!!


Seperti yang kita bersama ketahui, jus tidak mempunyai problema apapun terhadap "pliket", apalagi biji. Jadi, ini merupakan solusi yang tepat, bukan? Namun, yang menjadi sedikit masalah di sini adalah proses pembuatan serta rasa. Untuk masalah kedua, saya tidak yakin itu akan menjadi masalah besar, karena jika rasa kelengkeng yang asli sudah manis dan enak seperti itu, untuk jusnya, saya yakin tidak akan jauh berbeda rasanya..

Namun, masalah pertama-lah yang saya kira akan menjadi pokok masalahnya. Bagaimana tidak, buah kelengkeng itu, struktur buahnya tidak sama dengan buah-buah lain yang biasanya dijadikan jus. Buah melon misalnya, memiliki struktur yang keras, memudahkan produsen untuk memproduksinya lewat alat modern tercanggih yang ada saat ini, blender. Sedangkan kelengkeng, struktur-nya yang kenyal itu saya rasa sulit untuk diolah di blender.

Masalah lain, ya bijinya itu. Produsen terpaksa harus bersusah payah mengupasnya satu per satu untuk menjadikan buah kelengkeng sebagai suatu jus sempurna, kemudian melepasnya dari bijinya lagi.

Namun, masalah-masalah itu saya rasa sih sebanding dengan mutu yang dihasilkan nantinya, ataupun dengan keuntungan yang dapat diraup. Inovasi baru gitu loh! :P Bagaimanapun, jus kelengkeng itu juaraaang banget, dan jika Anda tertarik, ini dapat menjadi suatu produk satu-satunya, atau dalam pelajaran ekonomi, produk monopolistik namanya.

Mari, kita kembangkan bersama-sama ide jus kelengkeng ini, jangan sampai kita keduluan oleh "Nutrisari Kelengkeng", oke?

Peraturan Game Hearts pada Windows XP

0

Written on 00.16 by Muharrom, Muhammad Aji

Pada sistem operasi Windows XP, biasanya pada jika kita klik Start Menu --> Games, di sana terdapat shortcut ber-icon "hati", dan bertuliskan Hearts. Saya tidak tahu pada Windows XP edisi apa saja terdapat game ini, namun yang pasti, game ini seringkali saya temui pada setiap Windows XP yang saya temui.

Hearts adalah sebuah game yang menggunakan kartu remi, tepatnya kartu remi yang kita kenal sehari-harinya. Saat pertama bermain, mungkin kita akan kebingungan tentang peraturannya, apalagi jika kecepatan animasinya kita set cepat. Sehingga, banyak orang yang bosan memainkan game ini. Padahal, menurut saya, game ini lumayan seru, lho!

Untuk itu, sekarang saya akan menuliskan peraturan permainan Hearts itu, agar Anda semua dapat merasakan, gimana serunya bermain Hearts. Nah, inilah peraturan permainan hearts itu :

1. Permainan dimulai dengan dikeluarkannya kartu 2 keriting (two clubs). Pemain yang memiliki kartu 2 keriting-lah yang memulai permainan.
2. Giliran permainan bergerak searah dengan jarum jam. Jadi, misalnya orang yang berada di sebelah kiri kita yang memulai permainan, orang di seberang kitalah yang mendapat giliran kedua, kemudian orang di sebelah kanan yang mendapat giliran ketiga, sedangkan giliran keempat jatuh ke tangan kita.
3. Ronde berakhir ketika semua kartu (13 kartu) yang dimiliki oleh pemain habis, atau dengan kata lain, 13 giliran satu ronde.
4. Dalam akhir setiap giliran, setelah semua pemain mengeluarkan kartu masing-masing, pemain yang mengeluarkan nilai kartu paling besar menyimpan keempat kartu, tapi tidak boleh dipakai lagi dalam permainan.
5. Pemain yang mengambil semua kartu pada giliran sebelumnya berhak memulai giliran baru dengan kartu apa saja, kecuali kartu hati, jika kartu itu belum 'dirusak'.
6. Pemain lain wajib mengeluarkan kartu dengan lambang yang sama dengan kartu yang dikeluarkan oleh pemain yang memulai giliran (keriting, diamond, sekop, atau hati), kecuali jika tidak memiliki kartu yang berlambang sama, maka pemain tersebut boleh mengeluarkan kartu apapun.
7. Pada giliran pertama, jika pemain tidak memiliki kartu dengan lambang keriting, maka pemain boleh mengeluarkan kartu apa saja selain kartu dengan lambang hati dan kartu Queen sekop
8. Pada akhir setiap ronde, dilakukan penghitungan skor.
9. Permainan berakhir setelah salah satu pemain berhenti atau salah satu pemain mencapai skor 100 atau lebih. Pemain dengan skor paling SEDIKIT dinyatakan sebagai PEMENANG.

Aturan penghitungan skor:
1. Setiap kartu hati yang dimiliki pemain diberi nilai 1, sedangkan kartu Queen Sekop diberi nilai 13. Perlu diingat bahwa kartu yang dihitung ialah kartu yang disimpan pemain pada akhir setiap giliran.
2. Apabila ternyata salah satu pemain berhasil mengumpulkan seluruh kartu berlogo hati plus kartu Queen sekop (dinamakan 'Shooting the Moon' atau 'Menembak bulan'), maka pemain tersebut tidak diberi nilai, sedangkan tiga pemain lainnya diberi nilai 26.

Nah, kira-kira itulah gambaran peraturan permainan Hearts ini, mungkin kalau hanya membaca tidak dapat dimengerti, jadi lebih baik dimainkan saja sambil coba dimengerti. Kalau pemula, saya sarankan sih kecepatan animasinya diubah ke normal atau slow, untuk memudahkan agar mengerti. Adapun mengubahnya bisa lewat Game --> Options --> Animation Speed.

Dari semua peraturan itu, masih ada yang saya tidak mengerti, yaitu tidak boleh mengeluarkan hati sampai hati rusak. Apa maksudnya rusak? Barangkali ada rekan yang tahu, mohon komentarnya.

Oke, sekian dulu post kali ini, jangan malu-malu untuk berkomentar! Komen selalu ditunggu :D

Post dari Chang-I

0

Written on 21.00 by Muharrom, Muhammad Aji

Bismillah,

Cihuiii.....!!!
Sekarang saya di Chang-i airport..
Gila, di sini internetnya cuepeeeett bangeeeetttt.........
Dan yang penting, FREE lho...!!!!
Uda cepet, free pula...!!!
Asik..

Ini pun cuman post bangga-banggaan aja dari Chang-I, yah, sekali-sekali lah bisa posting dari tempat yang 'bersejarah' dan 'spesial', huehuehuehue....

See you!

Hello World!

2

Written on 06.11 by Muharrom, Muhammad Aji

Assalamu'alaikum wr. wb,

Hello world, halo dunia!!!! This is my first post here...
FYI, mungkin blog ini sifatnya hanya meLANJUTKAN saja dari blog saya yang lain yaitu http://ajimsite.wordpress.com/, saya register di sini hanya karena blogspot ini lebih mudah di-modifikasi sesuai keinginan...

Lalu, mengapa namanya aneh, alamajim.blogspot.com.....

Setidaknya ada 3 alasan yang mendasarinya..


Pertama, alam adalah singkatan atau potongan gak nyambung dari pengalaman. Mengapa pengalaman? Ya, karena tulisan yang akan saya 'pajang' di blog ini tidak lain berasal dari pengalaman saya sendiri donk....

Alasan kedua, alam itu dapat diartikan secara harafiah sebagai alam.. Alam, maksudnya alam dunia gitu.... Alam yang saat ini sedang di alami oleh si ajim ini... Alam tempat terjadinya semua pengalaman si ajim, jadi sebenarnya alasan kedua masih agak-agak nyambung dengan alasan pertama.

Sementara alasan ketiga, ini mungkin paling unik, asik, gokil, n gak jelas, yaitu alamajim dipisah menjadi ala-majim.. majim?? apaan tuh...??? MAjiM ialah singkatan dari Muhammad Aji Muharrom, nama lengkap dari si penulis blog ini, yang tidak lain adalah saya... Jadi, ala majim maksudnya tulisan maupun konten yang ada di blog ini disajikan dengan cara tersendiri yang unik, ala ajim gitu loh.... Jadi ya penyajiannya berdasarkan cara-caranya si ajim....

Nah, itulah ketiga alasan, mengapa blog ini dinamai dengan aneh, yaitu alamajim...

Okeh, saya kira cukup sekian post kali ini...
Kalau lebih panjang lagi, jangan2 malah bosen nih ntar(lha wong sedikit gini aja uda bosan, ya nggak?? hayoo, ngakuuu)..
Dan, seperti para penceramah, penulis, atau pembuat karya-karya lain, dengan ini saya menyatakan permohonan maaf kepada para pembaca sekalian apabila pada tulisan ini terdapat suatu hal yang membuat pembaca kurang berkenan. Sekali lagi, mohon maaf yaw.....

Anyhow, see you next post!!

Wassalamu'alaikum wr. wb.