Anda sedang menggunakan mode :

OS Google Siap Saingi Microsoft

0

Written on 21.23 by Muharrom, Muhammad Aji

Segera hadir, Chrome OS dari Google. Sistem operasi yang satu ini dianggap berbagai pihak bisa menjadi pesaing microsoft dalam pangsa OS! Simak berita berikut...
LONDON - Informasi terkait peluncuran sistem operasi (OS) Google yang berbasis Chrome dinilai banyak pihak sebagai usaha menyaingi Microsoft Windows, selaku pemimpin pasar. Salah seorang pengamat teknologi, MG Siegler seperti yang dilaporkan The Telegraph, Jumat (10/7), menyatakan, langkah yang dilakukan Google adalah jenius dan tepat.
"Tapi yang pasti itu (peluncuran Google Chrome) akan meledakan bom persaingan dengan kompetitor utama, Microsoft," ujarnya. Sigler menilai, sekarang ini sebagian besar masyarakat telah memiliki netbook, tapi masih menggunakan window XP sebagai sistem operasi utama dalam piranti mereka. Padahal XP kini telah berusia 8 tahun.

XP sengaja dibuat untuk selaras dengan kiner CPU yang berbasis Pentium IIIs dan Pentium 4s. "Tapi sistem operasi Google dibuat untuk selaras dengan piranti cip berarsitektur x86 dan cip ARM , kedua tipe klasik seperti ini kelak banyak ditemukan di netbook," tutur dia.

Ada dua kelebihan yang ditawarkan Google OS untuk menyaingi Windows versi 7 yang baru dikeluarkan tahun ini, yakni Google OS  bisa diperoleh secara bebas dan dibuat berbasis Web. Kedua hal itu diklaim pihak Google akan membantu kinerja Netbook. Alhasil piranti bekerja lebih cepat dan menawarkan beragam fasilitas terintegrasi bagi pengguna netbook.

Peluncuran Google OS selain memarakkan persaingan, diramalkan pula akan merubah komposisi pasar OS di dunia. Microsoft sebagai pemimpin pasar dengan raihan dominasi hingga 60 % patut mewaspadai gerak-gerik perusahaan mesin pencarian situs utama di dunia ini.

Hargai Budaya Suku Lain!

0

Written on 20.33 by Muharrom, Muhammad Aji

Kamis, 13 Agustus 2009 - Senin, 17 Agustus 2009 kemaren, saya ada acara di Jakarta. Acara itu bertajuk National Science Camp for Gifted yang berlangsung di area TMII Jakarta, tepatnya di kompleks PP IPTEK. Nah, di sana, kebetulan banyak peserta yang berasal dari Jawa Barat. Bahkan, untuk peserta Jatim hanya ada dua orang, termasuk saya.

Nah, karena acara itu sendiri berlangsung di Jakarta, serta para peserta juga berasal dari Jakarta, maka sudah pasti ada perbedaan antara saya dengan mayoritas peserta di sana. Perbedaan yang paling mencolok adalah, tentu saja, LOGAT!!! Yup, logat. Tentu saja, logat orang Jatim dengan orang Jabar maupun DKI berbeda, berbeda jauh mungkin.

Tentu saja, para peserta pun lumayan sering memberikan ejekan kepada saya dan seorang peserta lain dari Jatim. Terutama ketika berbicara, ketika logatnya berbeda sedikiiiiiit saja, langsung deh dikatain."Wakakak, medok banget" atau "Wew, medoknya keliatan", atau bahkan meniru kata yang diucapkan dengan logat beda tadi dengan dibuat-buat.

Hal seperti itu tentu saja membuat orang jengkel. Perbedaan itu biasa, bukan? Dan lagi, perbedaan itu merupakan harta bagi kita, Indonesia. Coba pikir, mana ada negara lain yang punya suku bangsa sebanyak kita? Mana ada negara lain yang budayanya melebihi budaya kita? Indonesia adalah negara yang beragam. Namun demikian, Indonesia mengusung konsep Bhinneka Tunggal Ika, alias berbeda-beda tetapi tetap satu jua.

Nah, jika sesama orang Indonesia saja tidak bisa menghargai perbedaan budaya itu, lantas apa yang akan dikatakan oleh orang luar negeri? Selain itu, hal-hal kecil seperti ini  dapat membuat persatuan bangsa terpecah-belah, jangan remehkan! Oleh karena itu, untuk menjaga persatuan dan kesatuan bangsa kita tercinta ini, marilah kita mulai dari diri sendiri untuk mencoba menghargai suku lain, termasuk budaya mereka, adat mereka, dan juga tentu saja LOGAT bicara mereka.

Dan seperti kata Project Pop dalam lagu mereka "Dangdut Is The Music of My Country"

"Siapa tidak mengakui perbedaan
Tidak pernah diajari di skolahan
Semua orang macam2 diciptakan
Cakep atau jelek smua punya perasaan"


"Kalo ngaku ngerti tentang persatuan
Mengapa adu domba mudah dilakukan
Kenapa smua mudah hilang kesabaran
Kenapa smua mudah diprovokasikan"

Malaysia atau Malingsial!? Sama aja!

0

Written on 08.25 by Muharrom, Muhammad Aji

Malingsia, atau biasa disebut dengan "Negeri Jiran" di Indonesia, ialah sebuah "negara pencuri" terulung di dunia. Bagaimana tidak, sudah sangat banyaaaak sekali kekayaan Indonesia yang mereka curi dengan semena-mena. Sebut saja Ambalat, lagu Rasa Sayange, hingga Reog Ponorogo.

Coba pikir, apa nggak keterlaluan mereka mengklaim kebudayaan yang jelas-jelas milik Indonesia, REOG PONOROGO, sebagai kebudayaan mereka? Lalu Tari Pendet dari Bali, lagi-lagi mereka klaim? Bukankah sudah terkenal dari dulu bahwa yang namanya Tari Pendet itu jelas-jelas berasal dari Bali, INDONESIA???

Sudah cukup? Belum. Masih ada banyak lagi milik Indonesia yang mereka "curi".

Contoh lain yang paling mudah disebut ialah batik, suatu kebudayaan khas dari Indonesia, dengan berbagai motif indah nan menarik, yang setiap daerah mempunyai ciri khas yang berbeda dari batik itu sendiri, masih juga mereka klaim sebagai kebudayaaan mereka! Parahnya lagi, hal itu mereka buat sebagai iklan untuk promosi malaysia!!!

Karena itulah, saya kira Malaysia maupun MALINGsial itu sama saja. Tidak pantaskah Malaysia disebut sebagai sebuah MALING, atas apa yang telah mereka perbuat? Mereka mencuri, jelas-jelas MENCURI apa yang dimiliki oleh tetangga mereka, lantas di mana letak perikemanusiaan mereka? Saya kira mereka tidak punya itu!

Mereka benar-benar biadab! Saya tidak tahu, jika dibiarkan lebih lama lagi, hal apa yang akan mereka perbuat nanti. Kita sebagai bangsa Indonesia harus berjuang, mulai saat ini hingga nanti, untuk mempertahankan budaya kita! Jangan sampai hal-hal itu terulang lagi. Selain itu, saya yakin, apa yang telah mereka perbuat ini akan dibalas oleh Tuhan YME, Allah SWT. Entah apa yang ditakdirkan oleh-Nya atas mereka, kita lihat saja. Tetapi yang jelas, kita tidak boleh hanya berpangku tangan dan menunggu pertolongan Allah. Karena pertolongan-Nya akan datang apabila kita telah ber-ikhtiar.

Maka dari itu, sebagai penutup, ada satu kata :

SEMANGAT!

File Association pada Ubuntu dengan Program exe

0

Written on 08.15 by Muharrom, Muhammad Aji

Seperti yang kita tahu, saat ini kita sudah dapat membuka program Window$ pada OS linux. Kita hanya perlu satu program tambahan, yaitu Wine, untuk melakukannya.

Akan tetapi, untuk membuka file selain .exe, biasanya Linux sudah menyediakan program lain. Lantas, bagaimana jika kita lebih nyaman dengan menggunakan program yang biasanya kita gunakan pada Window$. Apakah setiap saat akan membuka file harus dilakukan dengan klik kanan --> Open With Wine?

Tidak, tentu saja tidak! Kita bisa merubah file association-nya. Dengan cara yang hampir sama dengan cara yang telah saya tuliskan sebelumnya. Langkah-langkahnya ialah sebagai berikut:
  1. Klik-kanan pada file yang ingin selalu dibuka dengan program window$.
  2. Klik open with
  3. Nah, perbedaannya dengan cara sebelumnya ada di bagian ini. Jika di artikel sebelumnya tinggal pilih dari daftar program, jika dengan cara ini saya yakin program tersebut tidak tersedia. Untuk membuka file itu dengan program yang tersedia, caranya cukup mudah, yaitu tinggal klik Browse (atau semacamnya, saya lupa), lalu di kolom enter command (atau semacamnya), silahkan ketik seperti ini      "wine %direktori program tersebut%. Misalnya, program tersebut ada di /media/disk/Program Files/K-Lite Codec Pack/Media Player/mpc.exe, maka perintah yang harus dimasukkan ialah "wine /media/disk/Program Files/K-Lite Codec Pack/Media Player/mpc.exe" (tanpa tanda petik).
  4. Jika Anda melakukannya dengan benar, pasti dalam daftar program terdapat nama wine tanpa simbol, pilih saja program itu.
  5. Klik OK.
Sekarang, file association pada file type itu telah diubah. Coba Anda klik dua kali file tersebut. Saya yakin, file Anda akan terbuka dengan program window$ yang telah Anda pilih.
 

Mengatur Asosiasi Berkas (File Association) Pada Ubuntu

0

Written on 08.01 by Muharrom, Muhammad Aji

 Jika Anda ingin memainkan salah satu file film Anda di Ubuntu, secara default Ubuntu akan membukanya dalam media player bawaannya. Jika Anda ingin memainkannya dalam player lain, misalnya VLC Media Player (yang telah di-instal sebelumnya), maka secara default kita harus klik kanan, lalu Open with VLC Media Player. Lalu, bagaiman jika kita ingin memainkannya di player lain tanpa klik kanan? Bagaimana caranya agar kita dapat membukanya di player lain dengan double-click biasa?

Satu jawabannya, mengubah asosiasi berkas (file association)! Sama seperti Window$, Ubuntu juga menggunakan sistem file association untuk membuka file-nya.

Mengganti file association sebenarnya cukup mudah. Untuk melakukannya, kita cukup melakukan beberapa klik Pertama, cari file dengan tipe yang ingin anda rubah program untuk membukanya (misal: file flv). Kedua, klik kanan pada file tersebut. Kemudian, pada tab Open with, di sana akan tercantum program yang biasa Anda pakai untuk membukanya. Untuk merubah asosiasi, tinggal pilih saja program mana yang ingin Anda gunakan dengan klik nama program tersebut satu kali, sehingga tombol radio berpindah pada file tersebut. Jika tidak tercantum, Anda bisa browse atau ketik command untuk membuka program tersebut. Terakhir, klik OK.

Cukup mudah, 'kan? Hanya dengan beberapa klik, asosiasi file dapat dirubah. Dengan ini, Anda tidak perlu kesulitan lagi membuka file dalam program favorit Anda, 'kan? Cukup double-click saja seperti biasa. :D

Instal Ubuntu Dual Boot dengan XP

0

Written on 07.25 by Muharrom, Muhammad Aji

Baru-baru ini, saya instal ubuntu di salah satu kompie saya. Kebetulan, di komputer tersebut telah ter-install WinXP. Saya tidak ingin menghapusnya, karena saya masih ingin menggunakannya sebagai OS kedua setelah Ubuntu. Jadi, saya pilih untuk dual-boot.

Inilah yang saya lakukan waktu itu:


1. Boot dengan CD Ubuntu
2. Tentukan bahasa yang digunakan
3. Pilih Install Ubuntu
4. Tentukan bahasa (lagi), setelah itu, klik Next (atau forward ya??)
5. Pilih lokasi. Walaupun saya berada di Malang, tapi karena pilihan Malang nggak ada ya saya pilih Jakarta. Jangan lupa klik Next.
6. Menentukan keyboard-layout. Biasanya sih USA, udah dipilih secara otomatis.

7. Selanjutnya, kita dihadapkan pada pilihan akan instal ubuntu di partisi mana. Yang membuat saya kagum adalah ubuntu dapat langsung mendeteksi bahwa di komputer saya telah ter-instal WinXP. Dan juga, ubuntu menyediakan opsi "Install them side by side", artinya WinXP saya masih ada dan dapat digunakan berdampingan dengan Ubuntu. Karena ingin gampang, saya pilih saja deh opsi ini.

8. Pada jendela selanjutnya, tinggal tentukan username, password, serta nama komputer. Selain itu, ada juga pilihan automatic logon (logon secara otomatis).

9. Selanjutnya, ubuntu menyediakan fitur untuk meng-impor konfigurasi yang telah kita buat dengan user di WinXP. Saat itu, saya tidak impor apa-apa.

10. Jendela selanjutnya adalah jendela Ready to Install. Di sini, ditampilkan konfigurasi yang telah kita tentukan sebelumnya. Selain itu, di pojok kanan bawah, ada tombol bertuliskan "Advanced...". Ternyata, di situ disediakan pilihan di mana GRUB loader akan di-instal. Saat itu, karena saya tidak tahu, saya biarkan saja.

11. Tinggal klik Install. Tunggu deh beberapa saat sampai proses instalasi selesai.

Setelah proses instalasi selesai, akan ada perintah reboot. Saya lakukan deh sesuai perintah yang ada. Ternyata, instal ubuntu berdampingan dengan XP caranya simpel sekali. Tapi, dari langkah di atas, ada satu kelemahan. Yaitu, pada langkah ke-7. Di sana, saya memilih "Install them side by side." Dengan memilih pilihan tersebut, maka ukuran partisi ubuntu akan ditentukan secara otomatis.

Sialnya, ternyata ubuntu terlalu baik pada WinXP, sehingga ia hanya menggunakan kurang lebih 2 GB saja. Padahal, masih ada lebih dari 15 GB free space. Akibatnya, partisi root saya langsung penuh setelah instal satu program saja. Jadi, jika Anda ingin instal ubuntu dengan cara yang sama seperti saya, saya sarankan Anda memilih opsi ketiga yaitu "Specify partition manually". Di sini, kita dapat menentukan ukuran partisi sendiri.

Tapi, jika Anda sudah terlanjur dan ingin merubah ukuran, itu bisa dilakukan. Saya sendiri melakukan itu. Caranya dapat Anda baca di sini.

Adapun tips & trik instal ubuntu akan saya tulis pada artikel berikutnya. Terima kasih & merdeka!

Merubah ukuran root pada ubuntu dengan GParted

0

Written on 07.08 by Muharrom, Muhammad Aji

Merujuk pada artikel saya sebelumnya yaitu Instal Ubuntu dual-boot dengan WinXP, saya menemukan masalah dalam ubuntu yang saya instal, yaitu masalah ukuran partisi root. Partisi ini sangat penting, karena sistem ubuntu di-instal di sini (setau saya). Nah, karena itu, jika partisi ini ber-ukuran kecil, ubuntu tidak akan berjalan dengan baik. Contoh masalah adalah tidak bisa update ubuntu dan mozilla firefox sering tertutup sendiri.

Untuk mengatasi masalah-masalah itu kita dapat merubah ukuran partisi root itu sendiri. Alat yang dibutuhkan hanya satu, yaitu GParted LIVE CD yang cd-image-nya dapat Anda download secara gratis dari sini. Setelah Anda download file .iso tersebut, burn file tsb. ke CD. Lalu, untuk merubah ukuran partisi root, Anda dapat melakukan langkah-langkah di bawah ini:

1. Boot dengan GParted LIVE CD.
2. Waktu disuruh milih opsi2 boot, pilih yang default aja deh, langsung enter.
3. Pada partition manager yang langsung tampil, cari partisi yang free space-nya masih besar. Lalu ubah ukurannya dengan klik resize / move. Tentukan sendiri ukuran barunya kira-kira mau dikurangi berapa buat nambah root.
4. Setelah itu, cari partisi tempat instal ubuntu. Kalo nggak tau, cari aja yang filesystem-nya ext3. Sama seperti tadi, ubah ukurannya dengan klik resize / move. Saya sarankan New Size-nya Anda tentukan dengan ukuran maksimum yang telah tertulis. Ini berguna supaya root jadi besar dan gak perlu resize lagi.
5. Klik apply changes.

Nah, simpel kan. Tinggal tunggu deh. Setelah proses selesai, ketik reboot agar komputer restart, lalu coba masuk ke ubuntu. Sekarang, coba lihat di status bar, ukuran free space pasti nambah deh.

Tes Nomor XL: Mengecewakan!

0

Written on 06.46 by Muharrom, Muhammad Aji

Kemaren, Jumat, 28 Agustus 2009, pas pulang sekolah, aku sempat-sempatin mampir ke konter hape deket rumah. Tujuannya satu, beli perdana XL. Nomornya lumayan cantik, seolah-olah merepresentasikan kemerdekaan Indonesia. Ada unsur 1945 + 17.

Setelah itu, sesampainya di rumah, segera deh saya buka. Copot nomor axis yang biasa, terus segera ganti pake xl. Eh, ternyata hape saya mati baterenya abis. Yaudah di-charge dulu. Setelah kira-kira sejam, nyalain deh hape. Terus, nunggu. Nunggu apaan? Nunggu preloader menu-nya XL yang katanya bakalan muncul pas pertama kali dipake. Eh, gak nongol-nongol. Yaudah restart hape. Tetep gak nongol juga.

Karena mo registrasi, buka deh menu layanan data, sesuai dengan petunjuk di paketnya. Eh, ternyata muncul Error code. Dasar! Pake cara terakhir deh, SMS 4444. Ternyata, setelah kirim, tiba-tiba muncul pesan :
"Cannot deliver message". Setelah saya cek, ternyata message centre-nya XL gak ada. Saya pun berpikir,"Lhoh, gimana sih nih operator, masa message centre aja gak ada. Biasanya kan semua kartu perdana tuh langsung otomatis!!!". Akhirnya, browsing deh cari message centre XL.

Wedew, ternyata di website XL enggak ada sodara2. Dapetnya malah di forum apaaa gitu (udah lupa). Okeh, setting deh secara manual. Terus, coba kirim ke 4444. Ternyata, berhasiiil!!! Meskipun demikian, dibalesnya lama banget. Sekitar 10 menit-an, padahal biasanya gak sampe 2 menit udah ada balesan. Gak papa lah sabar, itung-itung bulan puasa.

Setelah aktif, saya coba internet. Udah di-setting berdasarkan website XL (setting secara otomatis lewat sms gak bisa). Ternyata pas dicoba, MUNCUL PESAN ERROR LAGI
"Packet data connection not available. Please check network services." Aaaarghh..!!!

Hari ini, setelah dicoba baru bisa. Apa emang harus nunggu satu hari ya? Udah gitu, buka situs RL di FB gak bisa2 lagi, setelah percobaan kelima baru bisa. Ada apa dengan XL? Pergi ke mana internet cepat yang dijanjiin di iklan???

Dari tes ini, saya simpulkan bahwa perdana XL yang baru saya beli ini SANGAT MENGECEWAKAN! Mengapa? Itu semua karena :

1. Susah registrasi
2. Message centre gak tersedia!! <-- Gila, fitur dasar banget nih!
3. Setting GPRS gak bisa otomatis. Udah kirim SMS tapi ternyata gak dikasi setting. Dan mengurangi pulsa lagi!!
4. Koneksi ribet, enggak bisa konek-konek

Kurang apa coba, bikin kesel banget neh XL. Beralih ke AXIS lagi ah...

NB: Mudah-mudahan artikel yang saya tulis ini dapat bermanfaat bagi kita semua dan nggak menimbulkan kasus seperti yang dialami Mbak P gara2 RS OMNI. Amiin.

Today: Belajar C++ Pertama Kali!

0

Written on 07.15 by Muharrom, Muhammad Aji

Hari ini, 24 Agustus 2009, untuk pertama kalinya aku belajar pemrograman c++. Thanks to www.ilmukomputer.org and www.cplusplus.com for being my invisible teacher. Huehuehuehue. Setelah donlot visual c++ 2008 express edition (yang gagal, huhuhu) saya pun baca tutornya. Dan karena instalasi yang versi 2008 gagal, saya pun donlot lagi yang versi lebih lama, yaitu versi 2005. Alhamdulillah, proses instalasi berjalan mulus tanpa hambatan.

Lalu, setelah sedikit paham tentang c++, saya pun coba praktek. Saya buka deh visual c++ 2005 saya. Weks, bingung bangeeeeet.... Kode yang udah saya bayangin dalam otak mo ditaroh mana, soalnya ada tiga folder yang mirip-mirip gituh... Lagian cara compile gak diajarin pula ama tutor berdua di atas itu, huhuhuhu....

Akhirnya, setelah saya coba satu-satu, ada satu problem lagi. Yaitu, saya gak tau cara compile-nya!!! Wuaaaahh... Tapi setelah menjelajah dikit, akhirnya ketemu juga cara compile yang menurut saya dah bener, yaitu di menu build.

Tapi, setelah saya compile berkali-kali, kok gak berhasil-berhasil sih... Coba deh browsing. Setelah googling dan ketemu jawabnya di http://didikkurniawan.blogspot.com/2007/06/pengenalan-c.html , eh, ternyata caraku salah!!! Tidaaaaakkk......!!! Luntur dah kebanggan nemuin cara sendiri tadi.. Lalu, saya turutin deh katanya om Didik. Tapi, ternyata masih belom bisa! Setelah saya coba pasti nutup-nutup sendiri gak jelas gitu...

Lalu, dengan agak sedikit putus asa saya baca help di visual studio 2005 itu sendiri. Eh, ternyata cara jalanin program sederhana macam itu harus pake command prompt. Dasar! Cara sederhana yang udah lama aku praktekin, malah lupa dipake di sini! Beginilah manusia, penuh dengan kelemahan. Akhirnya, saya pun mencoba program itu dan, BERHASIL...!!! BRAVO...!!! Ternyata emang dari tadi juga uda bener, cuman caranya jalaninnya aja yang salah.

Nah, sampai situlah kira-kira perjalanan pembelajaran tentang C++ saya hari ini. Mau tidur nih, besok sahur lho!!! Mungkin besok akan saya lanjutkan lagi posting tentang C++ sekaligus tentang pengalaman belajar saya ini. So, see you next post!

Target bulan ini, 17 posts!!!

0

Written on 16.51 by Muharrom, Muhammad Aji

Assalamu'alaikum wr. wb,

Fellow readers, apa kabar? Pada laper ya? Hehe, maklum, puasa... Tentang posting gak jelas ini, emang target saya ialah 17 posting. Mengapa? Semua tentu bisa menebaknya, 'kan? Yap, itu semua karena bulan ini bulan Agustus. Seperti kita bersama tahu, bulan Agustus ialah bulan di mana negeri kita Indonesia ini merdeka. Dan tepatnya pada 17 Agustus. Jadi, untuk memperingati itu, saya ingin membuat 17 posts.

Sebenarnya, saya terinspirasi untuk membuat 17 post ini secara kebetulan, yaitu ketika melihat jumlah posting saya di bulan Juli. Saat itu, saya melihat tulisannya begini : Juli(4). Kemudian saya pun bergumam dalam hati,"Lho Juli(4)? 4 Juli? Itu kan hari kemerdekaan Amerika. Wah, kemerdekaan Amerika aja dicantumin di blog saya, kenapa Indonesia enggak?" Nah, karena itulah, saya berniat membuat 17 posts. Mudah-mudahan waktu yang ada cukup, ya. Udah ada sih beberapa materi yang ada di otak saya, mungkin sebentar lagi akan saya tulis.

Sekian,

Ajim